Selasa, 25 September 2012

Dialog yang INDAH


Dialog yang INDAH

☞ Aku (A): Tuhan, bolehkah aku bertanya PadaMU?

☞ Tuhan (T): Tentu, hambaku. Silahkan.

☞ A: Tapi janji ya, Engkau takkan marah.

☞ T: Ya, AKU janji.

☞ A: Kenapa KAU izinkan banyak HAL BURUK terjadi padaku hari ini?

☞ T: Apa Maksudmu?

☞ A: Aku bangun terlambat.

☞ T: Ya. Terus,

☞ A: Mobilku mogok & butuh waktu lama tuk menyala.

☞ T: Oke. Terus,

☞ A: Roti yg aku pesan dibuat tak seperti pesananku, hingga kumalas memakannya.

☞ T: Hmm. Terus,

☞ A: Dijalan pulang, HPku tiba2 mati saat aku b'bicara bisnis besar.

☞ T: Benar. Terus,

☞ A: Dan akhirnya, saat kusampai rumah, aku hanya ingin sedikit bersantai dengan mesin pijat refleksi yg baru aku beli, tapi MATI! Kenapa Tak ada yg LANCAR hari ini?

☞ T: Biar KUperjelas HambaKU, ada malaikat kematian pagi tadi, dan AKU mengirimkan malaikatKU tuk b'perang melawannya agar tak ada hal buruk t'jadi padamu. KUbiarkan terTIDUR disaat itu.

☞ A: Oh, tapi...

☞ T: AKU tak biarkan mobilmu menyala TEPAT WAKTU karna ada pengemudi mabuk lewat didepan jalan & akan MENABRAKmu.

☞ A: (merunduk)

☞ T: Pembuat burgermu sedang sakit, AKU tak ingin kau tertular, oleh karenanya KUbuatnya salah bekerja.

☞ A: (tarik nafas)

☞ T: HPmu KUbuat mati karna mereka PENIPU, KUtak mungkin biarkanmu tertipu. Lagipula kan kacaukan KONSENTRASImu dlm mengemudi bila ada yg menghubungimu kala HP menyala.

☞ A: (mataku berkaca-kaca) aku mengerti Tuhan

☞ T: Soal mesin pijat refleksi, KUtau kau blm sempat beli voucher listrik, bila mesin itu nyalakan maka ambil banyak listrikmu, KU yakin kamu tak ingin berada dlm kegelapan.

☞ A: (menangis tersedu) Maafkanku Tuhan.

☞ T: Tak apa, tak perlu meminta maaf. Belajarlah tuk percaya PADAKU.RencanaKU padamu lebih baik dari rencanamu sendiri.


Yakinlah bahwa Tuhan selalu baik.
Yakinlah sgala Usahamu PASTI Sampai
Belajarlah tuk slalu bersyukur atas APAPUN yg terjadi,
Karna Semua Akan INDAH Pada Waktunya.

Selasa, 15 Mei 2012

BAGAIMANA AL-QUR'AN MENJAWAB PERTANYAAN MANUSIA?

Manusia Bertanya : Kenapa aku diuji?
Qur'an Menjawab :
Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi? (Lihat QS.Al-Ankabuut : 2).
“Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta”. (Lihat juga QS.Al-Ankabuut : 3)

Manusia Bertanya : Kenapa aku tidak diuji saja dengan hal-hal yang baik?
Qur'an Menjawab :
“...boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui”. (Lihat QS.Al-Baqarah : 216)

Manusia Bertanya : Kenapa aku diberi ujian seberat ini?
Qur'an Menjawab :
“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya……….” (Lihat QS.Al-Baqarah : 286)

Manusia Bertanya : Bolehkah aku frustrasi dan putus asa?
Qur'an Menjawab :
“Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman”. (Lihat QS.Ali Imraan : 139)

Manusia Bertanya : Bolehkah aku berputus asa ?
Qur'an Menjawab :
“...dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir”. (Lihat QS.Yusuf : 87)

Manusia Bertanya : Bagaimana cara menghadapi ujian hidup ini?
Qur'an Menjawab :
“Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertaqwalah kepada Allah supaya kamu beruntung”. (Lihat QS.Ali Imraan : 200)

“Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu'”. (Lihat QS.Al-Baqarah : 45)

Manusia Bertanya : Bagaimana menguatkan hatiku?
Qur'an Menjawab :
“….Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Ilah selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakal…….” (Lihat QS.At-Taubah : 129)

Manusia Bertanya : Apa yang kudapat dari semua ujian ini?
Qur'an Menjawab :
“Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mu'min, diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka……….” (Lihat QS.At-Taubah : 111)

Dikumpulkan dan ditulis ulang oleh Muhammad Ridha Ismaill
MAKNA ISTIGHFAR

Istighfar dalam pengertian bahasa adalah memohon ampunan atas segala dosa yang dilakukan oleh seorang hamba dengan upaya untuk tidak mengulangi perbuatan tersebut.Hal ini dapat dilakukan baik dengan perkataan maupun perbuatan, beberapa ulama mengungkapkan istighfar berasal dari kata "alghafar" yang berarti "as-satr /menutup" untuk itu dinamakan istighfar karena mengandung makna menutupi sebagaimana firman Allah :

"Dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni
(mereka) maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang" (At-taghabun 14)
 
KEUTAMAAN ISTGHFAR DAN TATA CARANYA

Manusia adalah makhluk yang lemah, adakalanya ia sering berbuat khilaf dan dosa tanpa disadarinya,namun sebaik baiknya orang yang berbuat dosa adalah yang selalu memohon ampunan atas segala dosa yang ia lakukan.Istighfar merupakan salah satu jalan untuk memohon ampunan_NYA. Istighfar mempunyai kedudukan yang tinggi dalam diri seorang hamba, bahkan allah memadukannya dengan iman ketika berbicara tentang kaum kuffar Mekah Al-Kahf 55: 

"Dan tidak ada sesuatupun yang menghalangi manusia dari beriman, ketika petunjuk telah datang kepada mereka, dan dari memohon ampun kepada Tuhannya, kecuali (keinginan menanti) datangnya hukum (Allah yang telah berlalu pada) umat-umat yang dahulu atau datangnya azab atas mereka dengan nyata".
 
MAANFAAT ISTIGHFAR

1. MENGGEMBIRAKAN ALLAH
Rasulullah Saw bersabda, “Sungguh, Allah lebih gembira dengan taubat hamba-Nya daripada kegembiraan salah seorang dari kalian yang menemukan ontanya yang hilang di padang pasir.” (HR.Bukhari dan Muslim).

2. DICINTAI ALLAH
Allah berfirman, “Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertaubat dan mencintai orang-orang yang mensucikan diri.” (QS.al-Baqarah: 222). Rasulullah bersabda, “Orang yang bertaubat adalah kekasih Allah. Orang yang bertaubat atas dosanya, bagaikan orang yang tidak berdosa.”(HR.Ibnu Majah).

3. DOSA-DOSANYA DIAMPUNI
Rasulullah bersabda, “Allah telah berkata,’Wahai hamba-hamba-Ku, setiap kalian pasti berdosa kecuali yang Aku jaga. Maka beristighfarlah kalian kepada-Ku, niscaya kalian Aku ampuni. Dan barangsiapa yang meyakini bahwa Aku punya kemampuan untuk mengamouni dosa-dosanya, maka Aku akan mengampuninya dan Aku tidak peduli (beberapa banyak dosanya).”(HR.Ibnu Majah, Tirmidzi).
Imam Qatadah berkata,”Al-Qur’an telah menunjukkan penyakit dan obat kalian. Adapun penyakit kalian adalah dosa, dan obat kalian adalah istighfar.” (Kitab Ihya’Ulumiddin: 1/410).

4. SELAMAT DARI API NERAKA
Hudzaifah pernah berkata, “Saya adalah orang yang tajam lidah terhadap keluargaku, Wahai Rasulullah, aku takut kalau lidahku itu menyebabkan ku masuk neraka’. Rasulullah bersabda,’Dimana posisimu terhadap istighfar? Sesungguhnya, aku senantiasa beristighfar kepada Allah sebanyak seratus kali dalam sehari semalam’.” (HR.Nasa’i, Ibnu Majah, al-Hakim dan dishahihkannya).

5. MENDAPAT BALASAN SURGA
“Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui. Mereka itu balasannya ialah ampunan dari Tuhan mereka dan surga yang didalamnya mengalir sungai-sungai, sedang mereka kekal didalamnya; dan itulah sebaik-baik pahala orang-orang yang beramal.”(QS.Ali’Imran: 135-136).

6. MENGECEWAKAN SYETAN
Sesungguhnya syetan telah berkata,”Demi kemulian-Mu ya Allah, aku terus-menerus akan menggoda hamba-hamba-Mu selagi roh mereka ada dalam badan mereka (masih hidup). Maka Allah menimpalinya,”Dan demi kemuliaan dan keagungan-Ku, Aku senantiasa mengampuni mereka selama mereka memohon ampunan (beristighfar) kepada-Ku.”(HR.Ahmad dan al-Hakim).

7. MEMBUAT SYETAN PUTUS ASA
Ali bin Abi thalib pernah didatangi oleh seseorang,”Saya telah melakukan dosa’.'Bertaubatlah kepada Allah, dan jangan kamu ulangi’,kata Ali. Orang itu menjawab,’Saya telah bertaubat, tapi setelah itu saya berdosa lagi’. Ali berkata, ‘Bertaubatlah kepada Allah, dan jangan kamu ulangi’. Orang itu bertanya lagi,’Sampai kapan?’ Ali menjawab,’Sampai syetan berputus asa dan merasa rugi.”(Kitab Tanbihul Ghafilin: 73).

8. MEREDAM ADZAB
Allah berfirman,”Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka, sedang kamu berada di antara mereka. Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun.”(QS.al-Anfal: 33).

9. MENGUSIR KESEDIHAN
Rasulullah bersabda,”Barangsiapa yang senantiasa beristighfar, maka Allah akan memberikan kegembiraan dari setiap kesedihannya, dan kelapangan bagi setiap kesempitannya, dan memberinya rizki dari arah yang tiada disangka-sangka.”(HR.Abu Daud, Ibnu Majah dan Ahmad).

10.MELAPANGKAN KESEMPITAN
Rasulullah bersabda,”Barangsiapa yang senantiasa beristighfar, maka Allah akan memberikan kegembiraan dari setiap kesedihannya, dan kelapangan bagi setiap kesempitannya dan memberinya rizki dari arah yang tiada disangka-sangka,”(HR.Abu Daud, Ibnu Majah dan Ahmad).
Mengapa Allah Memberi Kesulitan & Cobaan Kepada Kita

Seseorang menemukan kepompong seekor kupu-kupu yang sudah mempunyai lubang kecil dan terlihat calon kupu-kupu yang berjuang keluar. Dia duduk dan mengamati selama beberapa jam. Calon kupu-kupu yang ada di dalam kepompong itu berhenti membuat kemajuan, kelihatannya dia telah berusahan semampunya dan dia tidak bisa lebih jauh lagi.

Akhirnya orang tersebut memutuskan untuk membantu calon kupu-kupu itu dengan mengambil sebuah gunting dan memotong sisa kekangan dari kepompong itu sehingga kupu-kupu tersebut keluar dengan mudahnya. Namun, dia mempunyai tubuh gembung dan kecil dengan sayap-sayap yang mengkerut.

Orang tersebut terus mengamati kupu-kupu itu dengan harapan pada suatu saat sayap-sayap itu akan mekar dan melebar smampu menopang tubuhnya yang mungkin akan berkembang. Namun, seiring berjalannya waktu, semua yang diharapkan tidak pernah terjadi. Kenyataannya, kupu-kupu itu menghabiskan sisa hidupnya dengan merangkak di sekitarnya tetap dengan tubuh gembung dan sayap-sayap yang mengkerut.

Kepompong yang menghambat dan perjuangan yang dibutuhkan kupu-kupu untuk melewati lubang kecil adalah jalan Tuhan untuk memaksa cairan dari tubuh kupu-kupu itu ke dalam sayap-sayapnya sehingga dapat mengembang dan dia akan siap terbang begitu dia memperoleh kebebasan setelah keluar dari kepompong. Namun, kebaikan dan ketergesaan seseorang telah memusnahkan kemampuan kupu-kupu itu untuk terbang.

Kadang-kadang perjuangan adalah yang kita perlukan dalam hidup kita. Jika Tuhan membiarkan kita hidup tanpa hambatan, itu mungkin justru akan melumpuhkan kita. Kita mungkin tidak akan menjadi sekuat yang kita mampu dan kita tidak akan pernah dapat “TERBANG”.

Maka kita perlu mengatakan :

Saya memohon kekuatan……
Dan ALLAH memberi saya kesulitan-kesulitan untuk membuat saya kuat.

Saya memohon kebijakan…..
Dan ALLAH memberi saya persoalan untuk diselesaikan.

Saya memohon kemakmuran……..
Dan ALLAH memberi saya otak dan tenaga untuk bekerja.

Saya memohon keteguhan hati…..
Dan ALLAH memberi saya bahaya untuk diatasi

Saya memohon Kekayaan...
Dan ALLAH memberi saya Bakat,Waktu, Kesehatan dan Peluang .

Saya memohon Keberanian…..
Dan ALLAH memberikan hambatan untuk dilewati.

Saya memohon Rasa Cinta...
Dan ALLAH memberikan orang orang bermasalah untuk dibantu.

Saya memohon Kelebihan...
Dan ALLAH memberi saya jalan utk menemukannya.

“Saya tidak menerima apapun yang saya minta.........Akan tetapi saya menerima semua yang saya butuhkan "

Kadang Tuhan tidak memberikan yang kita minta, tapi memberikan yang terbaik untuk kita. Maka berpasrahlah senantiasa kepada Tuhan.

Senin, 02 April 2012

Pikirkanlah Sebelum Kamu Mengeluh

Pikirkanlah.....Sebelum Kamu Mengeluh....

Hari ini...sebelum kamu mengeluh tentang rasa dari makananmu,
Pikirkan tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.

Sebelum kamu mengeluh tidak punya apa-apa,
Pikirkan tentang seseorang yang harus meminta-minta di jalanan.

Sebelum kamu mengeluh bahwa kamu buruk,
Pikirkan tentang seseorang yang berada pada tingkat yang terburuk di dalam hidupnya.

Sebelum kamu mengeluh tentang pasangan mu.
Pikirkan tentang seseorang yang memohon kepada Tuhan untuk diberikan teman hidup.

Sebelum kamu mengeluh tentang nasib hidupmu,
Pikirkan tentang seseorang yang meninggal terlalu cepat.

Sebelum kamu mengeluh tentang anak-anakmu,
Pikirkan tentang seseorang yang sangat ingin mempunyai anak tetapi dirinya mandul.

Sebelum kamu mengeluh tentang rumahmu yang kotor karena pembantumu lalai,
Pikirkan tentang orang-orang yang tinggal di jalanan dengan apa adanya.

Sebelum kamu mengeluh tentang jauhnya kamu telah menyetir,
Pikirkan tentang seseorang yang menempuh jarak yang sama dengan berjalan.

Dan disaat kamu lelah dan mengeluh tentang pekerjaanmu,
Pikirkan tentang pengangguran dan orang-orang cacat yang mencari pekerjaan seperti mu.

Sebelum kamu menunjukkan jari telunjukmu untuk menyalahkan orang lain,
Pikirkanlah, bahwa keempat jarimu yang lain menunjuk padamu dan tidak ada orang yang tidak pernah membuat kesalahan.

Jika kamu mampu untuk berpikir dahulu sebelum kamu mengeluh,
Maka ketika kamu sedang bersedih dan hidupmu dalam kesusahan,
Kamu masih bisa bersyukur kepada Tuhan bahwa kamu masih diberi kehidupan.

Semoga Bermanfaat

Rabu, 21 Desember 2011

Delapan Kebohongan Seorang Ibu Dalam Hidupnya

Dalam kehidupan kita sehari-hari, kita percaya bahwa kebohongan akan membuat manusia terpuruk dalam penderitaan yang mendalam, tetapi kisah ini justru sebaliknya. Dengan adanya kebohongan ini, makna sesungguhnya dari kebohongan ini justru dapat membuka mata kita dan terbebas dari penderitaan, ibarat sebuah energi yang mampu mendorong mekarnya sekuntum bunga yang paling indah di dunia.

Cerita bermula ketika aku masih kecil, aku terlahir sebagai seorang anak laki-laki di sebuah keluarga yang miskin. Bahkan untuk makan saja, seringkali kekurangan. Ketika makan, ibu sering memberikan porsi nasinya untukku. Sambil memindahkan nasi ke mangkukku, ibu berkata : "Makanlah nak, aku tidak lapar"----------KEBOHONGAN IBU YANG PERTAMA

Ketika saya mulai tumbuh dewasa, ibu yang gigih sering meluangkan waktu senggangnya untuk pergi memancing di kolam dekat rumah, ibu berharap dari ikan hasil pancingan, ia bisa memberikan  sedikit makanan bergizi untuk petumbuhan. Sepulang memancing, ibu memasak sup ikan yang segar dan mengundang selera. Sewaktu aku memakan sup ikan itu, ibu duduk disamping gw dan memakan sisa daging ikan yang masih menempel di tulang yang merupakan bekas sisa tulang ikan yang aku makan. Aku melihat ibu seperti itu, hati juga tersentuh, lalu menggunakan sumpitku dan memberikannya kepada ibuku. Tetapi ibu dengan cepat menolaknya, ia berkata : "Makanlah nak, aku tidak suka makan ikan"----------KEBOHONGAN IBU YANG KEDUA

Sekarang aku sudah masuk SMP, demi membiayai sekolah abang dan kakakku, ibu pergi ke koperasi untuk membawa sejumlah kotak korek api untuk ditempel, dan hasil tempelannya itu membuahkan
sedikit uang untuk menutupi kebutuhan hidup. Di kala musim dingin tiba, aku bangun
dari tempat tidurku, melihat ibu masih bertumpu pada lilin kecil dan dengan gigihnya melanjutkan pekerjaannya menempel kotak korek api. Aku
berkata :"Ibu, tidurlah, udah malam, besok pagi ibu masih harus kerja." Ibu tersenyum dan berkata :"Cepatlah tidur nak, aku tidak capek"
----------KEBOHONGAN IBU YANG KETIGA

Ketika ujian tiba, ibu meminta cuti kerja supaya dapat menemaniku pergi ujian. Ketika hari sudah siang, terik matahari mulai menyinari, ibu yang tegar dan gigih menunggu aku di bawah terik
matahari selama beberapa jam. Ketika bunyi lonceng berbunyi, menandakan ujian sudah
selesai. Ibu dengan segera menyambutku dan menuangkan teh yang sudah disiapkan dalam botol yang dingin untukku. Teh yang begitu kental tidak dapat dibandingkan dengan kasih sayang yang jauh
lebih kental. Melihat ibu yang dibanjiri peluh, aku segera memberikan gelasku untuk
ibu sambil menyuruhnya minum. Ibu berkata :"Minumlah nak, aku tidak haus!"
----------KEBOHONGAN IBU YANG KEEMPAT

Setelah kepergian ayah karena sakit, ibu yang malang harus merangkap sebagai ayah dan ibu. Dengan berpegang pada pekerjaan dia yang dulu, dia harus membiayai kebutuhan hidup sendiri. Kehidupan keluarga kita pun semakin susah dan susah. Tiada hari tanpa penderitaan. Melihat
kondisi keluarga yang semakin parah, ada seorang paman yang baik hati yang tinggal di dekat rumahku pun membantu ibuku baik masalah besar
maupun masalah kecil. Tetangga yang ada di sebelah rumah melihat kehidupan kita yang begitu sengsara, seringkali menasehati ibuku untuk menikah lagi. Tetapi ibu yang memang keras kepala tidak mengindahkan nasehat mereka, ibu berkata : "Saya tidak butuh cinta"----------KEBOHONGAN IBU YANG KELIMA

Setelah aku, kakakku dan abangku semuanya sudah tamat dari sekolah dan bekerja, ibu yang sudah tua sudah waktunya pensiun. Tetapi ibu tidak mau, ia rela untuk pergi ke pasar setiap pagi untuk jualan sedikit sayur untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Kakakku dan abangku yang bekerja di luar kota sering mengirimkan sedikit uang untuk membantu memenuhi kebutuhan ibu, tetapi ibu bersikukuh tidak mau menerima uang tersebut. Malahan mengirim balik uang tersebut. Ibu
berkata : "Saya punya duit"----------KEBOHONGAN IBU YANG KEENAM

Setelah lulus dari S1, aku pun melanjutkan studi ke S2 dan kemudian memperoleh gelar master di sebuah universitas ternama di Amerika berkat sebuah beasiswa di sebuah perusahaan. Akhirnya aku pun bekerja di perusahaan itu. Dengan gaji yang lumayan tinggi, aku bermaksud membawa ibuku untuk menikmati hidup di Amerika. Tetapi ibu yang baik hati, bermaksud tidak mau merepotkan anaknya,ia berkata kepadaku "Aku tidak terbiasa"----------KEBOHONGAN IBU YANG KETUJUH

Setelah memasuki usianya yang tua, ibu terkena penyakit kanker lambung, harus dirawat di rumah sakit, aku yang berada jauh di seberang samudra atlantik langsung segera pulang untuk menjenguk ibunda tercinta. Aku melihat ibu yang terbaring lemah di ranjangnya setelah menjalani operasi. Ibu yang keliatan sangat tua, menatap aku dengan penuh kerinduan. Walaupun senyum yang
tersebar di wajahnya
terkesan agak kaku karena sakit yang ditahannya. Terlihat dengan jelas betapa penyakit itu menjamahi tubuh ibuku sehingga ibuku terlihat lemah dan kurus kering. Aku sambil menatap ibuku sambil berlinang air mata. Hatiku perih, sakit sekali melihat ibuku dalam kondisi seperti ini. Tetapi ibu dengan tegarnya berkata : "jangan menangis anakku,Aku tidak kesakitan"
----------KEBOHONGAN IBU YANG KEDELAPAN.

Setelah mengucapkan kebohongannya yang kedelapan, ibuku tercinta menutup matanya untuk yang terakhir kalinya. Dari cerita di atas, saya percaya teman-teman sekalian pasti merasa tersentuh dan ingin sekali mengucapkan : "Terima kasih ibu !" Coba dipikir-pikir teman, sudah berapa lamakah kita tidak menelepon ayah ibu kita? Sudah berapa lamakah kita tidak menghabiskan waktu kita untuk berbincang dengan ayah ibu kita? Di tengah-tengah aktivitas kita yang padat ini, kita selalu mempunyai beribu-ribu alasan untuk meninggalkan ayah ibu kita yang kesepian. Kita selalu lupa akan ayah dan ibu yang ada di rumah. Jika dibandingkan dengan pacar kita, kita pasti lebih peduli dengan pacar kita. Buktinya, kita selalu cemas akan kabar pacar kita, cemas apakah dia sudah makan atau belum, cemas apakah dia bahagia bila di samping kita. Namun, apakah kita semua pernah mencemaskan kabar dari ortu kita? Cemas apakah ortu kita sudah makan atau belum? Cemas apakah ortu kitasudah bahagia atau belum? Apakah ini benar? Kalau ya, coba kita renungkan kembali lagi. Di waktu kita masih mempunyai kesempatan untuk membalas budi ortu kita, lakukanlah yang terbaik. Jangan sampai ada kata "MENYESAL" di kemudian hari.

Selamat Hari Ibu
I Love You Mom

Kamis, 08 Desember 2011

Terima kasih Ya Allah

Seseorang bercerita, aku bermimpi suatu hari aku pergi ke surga dan seorang malaikat menemaniku serta menunjukkan keadaan di surga.

Memasuki suatu ruang kerja yang penuh dengan para malaikat. Malaikat yang mengantarku berhenti di depan ruang kerja pertama dan berkata,"

Ini adalah Seksi Penerimaan.
Disini, semua permintaan yang ditujukan pada Allah, diterima".

Aku melihat-lihat sekeliling tempat ini dan aku dapati tempat ini begitu sibuk dengan begitu banyak malaikat yang memilah-milah seluruh permohonan yang tertulis pada kertas dari manusia di seluruh dunia.

Kemudian,... .
aku dan malaikat-ku berjalan lagi melalui koridor yang panjang. lalu sampailah kami pada ruang kerja kedua.

Malaikat-ku berkata,
"Ini adalah Seksi Pengepakan dan Pengiriman.
Disini, kemuliaan dan rahmat yang diminta manusia diproses dan dikirim ke manusia-manusia yang masih hidup yang memintanya".

Aku perhatikan lagi betapa sibuknya ruang kerja itu.
Ada banyak malaikat yang bekerja begitu keras karena ada begitu banyaknya permohonan yang dimintakan dan sedang dipaketkan untuk dikirim ke bumi.

Kami melanjutkan perjalanan lagi hingga sampai pada ujung terjauh koridor panjang tersebut dan berhenti pada sebuah pintu ruang kerja yang sangat kecil.

Yang sangat mengejutkan aku, hanya ada satu malaikat yang duduk
disana, hampir tidak melakukan apapun..
"Ini adalah Seksi Pernyataan Terima Kasih", kata Malaikatku pelan.
Dia tampak malu.

"Bagaimana ini? Mengapa hampir tidak ada pekerjaan disini?", tanyaku.

Menyedihkan" , Malaikat-ku menghela napas. "
Setelah manusia menerima rahmat yang mereka minta, sangat sedikit manusia yang mengirimkan pernyataan terima kasih".

"Bagaimana manusia menyatakan terima kasih atas Rahmat Tuhan?", tanyaku.

"Sederhana sekali", jawab Malaikat.

"Cukup berkata, 'ALHAMDULILLAHI RABBIL AALAMIIN,
Terima kasih, Tuhan' ".

"Lalu, rahmat apa saja yang perlu kita syukuri?”, tanyaku.

Malaikat-ku menjawab,

"Jika engkau mempunyai makanan di lemari es, Pakaian yang menutup tubuhmu, atap di atas kepalamu dan tempat untuk tidur,
Maka engkau lebih kaya dari 75% penduduk dunia ini.

"Jika engkau memiliki uang di bank, di dompetmu, dan uang-uang receh, maka engkau berada diantara 8% kesejahteraan dunia.

"Dan jika engkau mendapatkan pesan ini di komputermu, engkau adalah bagian dari 1% di dunia yang memiliki kesempatan itu.

Juga...
Jika engkau bangun pagi ini dengan lebih banyak kesehatan daripada kesakitan...
engkau lebih dirahmati daripada begitu banyak orang di dunia ini yang tidak dapat bertahan hidup hingga hari ini.

"Jika engkau tidak pernah mengalami ketakutan dalam perang, kesepian dalam penjara, kesengsaraan penyiksaan, atau kelaparan yang amat sangat ....Maka,engkau lebih beruntung dari 700 juta orang di dunia".

"Jika,...
engkau dapat menghadiri Masjid atau pertemuan religius tanpa ada
ketakutan akan penyerangan, penangkapan, penyiksaan,atau kematian...
Maka,...engkau lebih dirahmati daripada 3 milyar orang didunia.

"Jika,...orangtua mu masih hidup dan masih berada dalam ikatan pernikahan...
Maka,...engkau termasuk orang yang sangat jarang.

"Jika engkau dapat menegakkan kepala dan tersenyum,
Maka,...engkau bukanlah seperti orang kebanyakan,
engkau unik dibandingkan emua mereka yang berada dalam keraguan dan keputusasaan.

"Jika,...engkau dapat membaca pesan ini,
maka engkau menerima rahmat ganda yaitu
bahwa seseorang yang mengirimkan ini padamu, berpikir bahwa engkau orang yang sangat istimewa baginya, dan bahwa, engkau lebih dirahmati daripada lebih dari 2 juta orang di dunia yang bahkan tidak dapat membaca sama sekali".

Nikmatilah hari-harimu, hitunglah rahmat yang telah Allah anugerahkan kepadamu.

Dan jika engkau berkenan, kirimkan pesan ini ke semua teman-temanmu untuk mengingatkan mereka betapa dirahmatiNya kita semua.

"Dan ingatlah tatkala Tuhanmu menyatakan bahwa, 'Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Aku akan menambahkan lebih banyak
nikmat kepadamu' ".
(QS:Ibrahim (14) :7 )

MARI KITA SELALU BERSYUKUR